Tragedi Sukhoi di Gunung Salak

Indonesia kembali harus dirundung duka. Baru-baru ini terjadi kecelakaan pada salah satu pesawat penumpang di Indonesia, dimana pesawat tersebut menabrak Gunung Salak secara tiba-tiba. Pesawat yang tengah melakukan ekspedisi promosi ini menabrak tebing Cijeruk di lereng gunung Salak, wilayah Bogor, Jawa Barat pada Rabu siang, 9 Mei 2012. Jutaan tanda tanya dan dugaan pun muncul dipikiran banyak orang. Apakah memang Gunung tersebut tidak terlihat oleh sang pilot ketika sedang mengudara? Bagaimana mungkin itu bisa terjadi?

Yang saya ketahui, banyak sekali yang mengatakan kalau hal ini terjadi karena angkernya Gunung Salak. Entahlah, saya pribadi tidak dapat memastikan terkait hal ini. Yang pasti, tragedi Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak ini telah menjadi sorotan masyarakat Internasional karena diekspos oleh berbagai media cetak dan elektronika nasional serta internasonal. Apapun berbagai dugaan yang dicuatkan orang terkait kasus ini, saya pribadi berpendapat bahwa kecelakaan ini memang disebabkan oleh kecerobohan manusia.

Bagi masyarakat pedesaan, pastinya akan mengaitkan nuansa mistis dalam peristiwa tragedi Pesawat Sukhoi ini. Tidak heran jika kita meneliti tentang wawasan mereka terkait Gunung Salak yang menurut mereka diisi oleh banyak makhluk gaib yang dapat mengganggu. Keberadaan jin di dareah itu diyakini oleh sebagian orang menjadi penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.

Namun jika kita mencoba melihat kejadian ini dari sudut pandang ilmiah, sesungguhnya kejadian tersebut dapat dijelaskan secara logika. Dugaan yang ada, pesawat Sukhoi Superjet 100 tersebut melakukan aksi manuver (terbang menukik dan belok ala pesawat tempur). Padahal hal itu jelas dilarang karena ada penumpang umum di dalam pesawat tersebut. Spekulasi ini diawali ketika sang pilot terbaik Rusia tersebut meminta izin untuk menurunkan 'ketinggiannya'. Kecelakaan tidak terhindarkan karena barangkali pilot dari luar negeri itu tidak familiar dengan medan Indonesia. Ditambah lagi dengan dugaan kabut yang kerap kali muncul. Namun apapun 'human-error' yang dilakukan oleh sang pilot, bisa saja hal-hal mistis menjadi penyebabnya.

Melalui kecelakaan ini sekiranya menjadi pelajaran bagi banyak orang kedepannya bahwa pelayanan yang melibatkan publik harus dilakukan dengan sebaik-baiknya untuk meminimalisir berbagai kecerobohan yang mungkin berakibat fatal.