SERBA-SERBI :

Misteri Dibalik Kecelakaan Tugu Tani

Ditulis oleh Andre pada hari Jumat, 10 Februari 2012 | 18.41


Misteri dibalik kecelakaan tugu tani - Masih teringat dalam benak setiap pemirsa Indonesia terkait peristiwa naas kecelakan Tugu Tani yang telah menewaskan sebanyak 9 jiwa. Tak ayal, banyak masyarakat yang menuntut sang supir maut untuk dihukum setimpal dengan perbuatannya, yaitu hukuman mati. Pertanyaannya, layakkah hukuman terrsebut?



Bahkan di jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter hujatan terus diluncurkan, bahkan saking marahnya, sampai ada account Facebook yang menggalang dukungan untuk menghukum mati si supir maut tersebut.

Berbicara masalah tragedi ini, ternyata banyak yang mengatakan bahwa tempat tersebut telah menjadi sangat angker. Kecelakaan maut yang menewaskan 9 orang di Tugu Tani membuat daerah tersebut kini menjadi penuh misteri. Tak heran jika kawasan itu menjadi mencekam karena arwah para korban tewas yang bergentayangan.

Kisah tersebut dilontarkan oleh seorang petugas keamanan Kementerian Perdagangan yang berjaga disekitar kawasan Jakarta Pusat tersebut. Ia mengaku mendengar suara tangisan dan jeritan kesakitan yang diduga korban kecelakaan maut tersebut.

“Pernah sekali waktu sehari setelah kecelakaan terjadi, waktu itu saya lagi jaga dan tiba-tiba saja saya mendengar suara yang menyerupai tangisan. Namun, pas saya lihat sekitar, tak ada orang.” Ujarnya.

Petugas yang pada malam itu tengah berjaga sendirian mengaku tak takut ketika mendengar suara-suara aneh yang diduga korban kecelakaan maut yang menewaskan 9 orang.

“Dibilang takut sih ya takut mas, tapi mau bagaimana, saya sedang bertugas jaga” Ucap petugas keamanan Kementerian Perdagangan.

Sampai saat ini kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat masih ramai dikunjungi oleh warga yang ingin melihat lokasi kejadian kecelakaan maut yang menewaskan 9 orang pejalan kaki. Kecelakaan tersebut disebabkan oleh seorang supir bernama Afriyani Susanti yang mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi dalam keadaan mabuk sabu-sabu di pesta ultah temannya.

Kembali kepada sudut pandang sosialnya, yang jelas ekspresi tidak bersalah yang ditunjukkan Afriyani susanti sesaat setelah kecelakaan itu membuat publik tidak bersimpati terhadapnya. Mungkin karena masih dalam pengaruh obat obatan terlarang. Semoga kedepannya tidak ada lagi kasus seperti ini.
Share this article :

Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Galeri Bocah - by Andry Andreas Panggabean | Blog Belajar SEO | Optimasi Blog di Google
Template Modify by Creating Website Inspired Wordpress Hack
Proudly powered by Blogger